Perbedaan Tabungan dan Deposito

Pernah nggak sih mikirin apa perbedaan tabungan dan deposito? Katanya tabungan dan deposito mempunyai perbedaan yang cukup fundamental. Apakah itu benar? Meskipun, pada kenyataannya baik tabungan maupun deposito sama-sama dibutuhkan oleh seseorang untuk membangun kekuatan finansialnya. Semoga ini bisa jadi pembahasan yang menarik.

Sebelum ke pembahasan tentang perbedaan tabungan dan deposito, saya ingin mengajak kamu untuk memikirkan tentang arti dari kedua istilah itu terlebih dahulu agar membuatnya semakin tampak jelas. Mari kita jabarkan satu persatu.

Pengertian Tabungan Menurut Para Ahli

  • Menurut UU No. 7 tahun 1992, pengertian tabungan adalah simpanan dari pihak ke-3 kepada pihak bank yang saat penarikannya hanya bisa dilakukan menurut syarat tertentu yang sesuai dengan kesepakatan, tapi tidak dapat ditarik melalui cek, bilyet giro, atau alat lainnya.
  • Kasmir, dalam bukunya menyebutkan bahwa tabungan adalah uang yang dimiliki seseorang lalu disimpan di bank supaya aman dan dapat ditarik sewaktu-waktu menggunakan slip penarikan atau ATM dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.

Dari kedua definisi tersebut, secara umum pengertian tabungan adalah uang hasil dari pendapatan yang tidak dibelanjakan atau sengaja disisihkan oleh pemiliknya untuk kepentingan tertentu dalam jangka pendek sampai menengah.

Tabungan dapat dilakukan oleh perorangan maupun instansi atau kelompok tertentu, asal memenuhi syarat dan ketentuan yang sudah ditetapkan pada pihak penyedia jasa simpanan, misalnya bank.

Apa yang Dimaksud dengan Deposito?

Berikut ini adalah pengertian deposito dari beberapa ahli.

  • Menurut Thomas Suyatno, pengertian deposito adalah tabungan di Bank yang penarikannya hanya dapat dilakukan dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan perjanjian antara nasabah denganpihak Bank yang bersangkutan.
  • Menurut Muhammad Hassanudin dan Habib Nazir, pengertian deposito adalah simpanan berjangka antara pihak ketiga pada bank yang mana penarikannya hanya dapat dilakukan sesuai dengan jangka waktu yang sudah ditentukan sesuai kesepakatan antara pihak ketiga dengan pihak Bank.
  • Menurut Lukman Dendawijaya, pengertian deposito adalah simpanan dari pihak ke-3 pada bank yang sistem penarikannya hanya dapat dilakukan dalam jangka waktu tertentu berdasarkan kesepakatan antara pihak ke-3 dengan bank yang bersangkutan.

Dari sana kemudian kalau ditarik suatu benang merah artinya deposito adalah uang yang kita simpan di bank yang kita percayai, namun uang itu hanya bisa diambil dalam kurun waktu yang telah ditetapkan sesuai kesepakatan dengan pihak banknya.

Perbedaan Tabungan dan Deposito

Kita ke pokok pembahasan mengenai perbedaan tabungan dan deposito. Dari uraian di atas kita dapat menarik kesimpulan bahwa ada perbedaan yang cukup fundamental antara tabungan dan deposito. Tabungan adalah simpanan uang yang dapat diambil sewaktu-waktu. Sedangkan, deposito adalah salah satu produk investasi yang cuma bisa diambil setelah jangka waktu tertentu.

Selain itu ada perbedaan tabungan dan deposito yang tampak mencolok antara keduanya. Sebagai berikut:



  • Setoran Awal

Yang menjadi perbedaan tabungan dan deposito paling mencolok adalah setoran awalnya. Jika pada tabungan biasa hanya dibebankan dengan minimal 100 ribu rupiah, namun ketika kita membuka tabungan deposito kita memerlukan uang yang lebih besar, bahkan sampai berjuta-juta.

  • Buku Tabungan dan Bilyet

Perbedaan tabungan dan deposito berikutnya adalah buku tabungan dan bilyet. Saat kamu membuka tabungan, kamu akan menerima buku tabungan dan kartu ATM sebagai bukti bahwa kamu sudah resmi membuka tabungan pada Bank. Lain halnya, dengan deposito yang akan kamu terima sebagai bukti bahwa kamu memiliki deposit adalah bilyet deposito. Itu yang menjadi tanda bahwa kamu memiliki uang yang didepositokan.

  • Menabung dan Investasi

Deposito salah satu produk investasi paling aman. Karena dananya sudah dilindungi oleh LPS. Sementara tabungan biasanya dipakai untuk menyimpan uang sehari-hari sebagai pertimbangan untuk dana darurat. Tabungan pun mempunyai biaya administrasi yang haarus dibayarkan sehingga tidak bisa untuk mengembangkan uangnya.

Jadi perbedaan tabungan dan deposito adalah tabungan untuk menabung, deposito untuk investasi.

  • Tujuan

Di awal pastikan dahulu mengenai tujuannya. Sebagai investasi, wajar kalau deposito mempunyai keuntungan yang lebih tinggi dibandingkan dengan menabung biasa. Tidak hanya itu deposito juga terbilang minim risiko. Sedangkan tabungan memang buat menabung bukan untuk melakukan investasi. Itu yang menjadi perbedaan tabungan dan deposito.

  • Jangka Waktu

Deposito mempunyai jangka waktu simpanan yang berbeda dengan tabungan. Kalau tabungan dapat diambil kapan saja tanpa jangka waktu tertentu, berbeda dengan deposito. Deposito mempunyai jangka waktu mulai dari 1, 3, 6, 12, atau 24 bulan.

Jangka waktu ini dapay dipilih sesuai kebutuhan. Kalau kamu mempunyai kebutuhan pada waktu tertentu sejak dibukanya deposito, kamu dapat memilih jangka waktu yang sesuai. Karena simpanan deposito tidak dapat diambil sewaktu-waktu, yang artinya perlu taat dengan jangka waktu.

Jika sebelum jangka waktu yang disepakati sudah diambil, kamu akan dikenakan biaya pinalti. Sementara tabungan dapat diambil dan dicairkan kapan saja tanpa adanya pinalti.

  • Suku Bunga

Suku bunga inilah yang menjadi perbedaan tabungan dan deposito. Suku bunga yang akan kita dapatkan dari deposito bisasanya lebih tinggi dibandingkan dengan tabungan. Kalau tabungan hanya berkisar di angka 0,5% – 3% saja, untuk bunga deposito bisa mencapai 5% – 7% per tahun.

Besarnya suku bunga deposito itu berbeda-beda bergantung dari bank yang mengeluarkannya. Begitu pula dengan besaran nilai deposit minimalnya. Namun kalau ingin menikmati keuntungan bunga deposito, kita memang harus mempersiapkan dana besar.

Tingginya suku bunga dari deposito ini lah yang kemudian membuat beberapa orang mau memanfaatkannya sebagai tujuan investasi.

Itulah tadi perbedaan tabungan dan deposito, semoga bisa dipahami. Setidaknya setelah ini tidak terjadi kebingungan lagi mengenai perbedaan tabungan dan deposito.

Bagaimana dengan Tabungan Berjangka?

Tabungan berjangka adalah jenis tabungan dengan jangka waktu tertentu, biasanya mulai dari enam bulan sampai 20 tahun. Tabungan berjangka umumnya ditarik otomatis dari rekening terdaftar setiap bulan (transaksi auto debit).

Karena memiliki jangka waktu alias tenor, kita tidak bisa menarik uang dari rekening hingga mencapai periode yang disepakati.

Bank biasanya akan memberikan denda apabila ada nasabahnya yang sudah menarik uang sebelum jangka waktu yang ditentukan. Akan tetapi, bank juga memiliki toleransi tunggakan, misalnya tiga kali maksimal penarikan.

Beberapa keuntungan kenapa tabungan berjangka lebih dipilih ketimbang tabungan konvensional?

  • Suku bunganya lebih tinggi sehingga lebih menguntungkan
  • Nasabah jadi lebih disiplin menabung dan tidak menarik uang sebelum waktunya
  • Dana tabungannya aman
  • Nominal setornya rendah jadi tidak memberatkan nasabah
  • Bisa mendapatkan asuransi

Sedangkan beda deposito dengan tabungan berjangka lebih meneankan kepada sistem penyimpanan dananya. Kalau deposito mengharuskan nasabah menyimpan uang dalam jumlah besar di awal proses, sementara tabungan berjangka lebih menyimpan dana rutin dalam jumlah kecil.

Investasi Deposito

Tabungan untuk menabung, sedangkan deposito untuk investasi. Di sini tampak jelas perbedaan yang paling mendasar antara keduanya. Peran tabungan sebenarnya lebih untuk menyimpan uang yang akan digunakan sebagai pemenuhan kebutuhan sehari-hari. Karakternya yang fleksibel dan dapat diambil sewaktu-waktu sangat cocok untuk membantu memenuhi kebutuhan yang bersifat rutin.

Sedangkan deposito adalah produk investasi yang berisiko rendah. Karena itu, karakter yang biasa dijumpai pada produ investasi juga dapat dijumpai di sini. Salah satunya yaitu pengambilan dana yang tidak bisa dilakukan sewaktu-waktu. Setidaknya, kita harus menunggu selama satu tahun untuk dapat mengambil uang dalam tabungan deposito yang telah kita investasikan.

Minimal Deposito

Minimal deposito akan mempengaruhi pada suku bunga yang akan kita peroleh selanjutnya. Itu juga tergantung pada waktu tempo yan akan kita ambil. Umumnya pada beberapa bank menaruh angka Rp 10.000.000 sebagai nominal paling minnimal untuk deposito.

Namun di HSBC minimal deposito untuk rupiah adalah senilah Rp 20.000.000,- dengan suku bunga sebesar 3.75% maka Saldo Akhir yang akan diperoleh adalah sekitar Rp20.750.000,-

Deposito Tertinggi

Untuk deposito tertinggi tidak terdapat patokan jumlah. Semakin besar uang yang diinvesatikan melalui deposito, maka akan semakin besar juga suku bunga yang akan kita peroleh kemudian.

Itulah tadi perbedaan tabungan dan deposito. Oh ya, di postingan kali ini saya juga bakal ngasih rekomendasi tabungan bank dengan layanan tarik tunai dan bisa digunakan untuk bayar tagihan. Namanya tabungan BTPN Wow!

btpn.com

Tabungan BTPN wow ini adalah realisasi dari bank BTPN untuk menjalankan program “Laku Pandai” yakni Layanan Keuangan Tanpa Kantor dalam Rangka Keuangan Inklusif yang sudah dijamin aman oleh OJK. Jadi kita tidak perlu datang ke bank untuk melakukan transaksi. Karena BTPN Wow ini sudah memberikan fitur transfer, dan pembayaran tagihan serta fitur-fitur lainnya yang dapat diakses langsung dari HP kita.

Jika dirangkum beberapa kelebihan BTPN Wow ini adalah sebagai berikut:

  • Suku bunga kompetitif
  • Setoran awal Rp0
  • Saldo minimal Rp0
  • Biaya bulanan Rp0
  • Tarik dan setor uang cukup ke Agen BTPN Wow! terdekat
  • Bisa membuat beberapa dompet tabungan terpisah untuk keperluan yang berbeda-beda
  • Nomor HP = Nomor rekening
  • Akses rekening dari HP dengan cara dial atau akses *247# atau bisa juga menggunakan internet
  • Laporan transaksi langsung dikitim via SMS setiap terjadi transaksi baik finansial maupun non-finansial

Data ringkas mengenai manfaat membuka tabungan bank dengan layanan tarik tunai dan bisa digunakan untuk bayar tagihan adalah sebagai berikut:

  • Dapat diakses oleh semua HP meski masih GSM sekalipun
  • Aman dan andal, karena dijamin oleh OJK
  • Kemudahan bertransaksi pembayaran tagihan, pembelian, transfer dana melalu jaringan Internal maupun Jaringan ATM bersama/prima

Cara Aktivasi rekening btpn WOW!

Untuk melakukan aktivasi, ada 8 langkah yang perlu dilakukan nasabah, seperti yang sudah terurai di bawah ini:

  1. Nasabah akan menerima SMS kode aktifasi dari btpn WOW! di HP Nasabah.
  2. Catat nomor kode aktifasi yang diterima melalui SMS tersebut.
  3. Dial *247# lalu tekan yes/call,
  4. Isikan nomor kode aktivasi yang dicatat tadi.
  5. Tentukan nomor PIN btpn WOW! yang kita inginkan, nomor PIN tidak boleh angka berurut (contoh : 123456, 111156).
  6. Masukan nomor PIN ke menu pembuatan PIN,
  7. Masukan nomor PIN tersebut sekali lagi.
  8. Rekening btpn WOW! Nasabah telah aktif

Hadi

Halo, saya Hadi. Terimakasih telah berkunjung ke blog ini. Jangan lupa tinggalkan jejak, agar saya dapat mengunjungimu balik.

Posting Komentar

Saya menghargai setiap komentar yang kamu berikan. Maka jangan pernah sungkan untuk meninggalkan komentarmu. Untuk kepentingan bisnis, silakan hubungi saya via email di wawantjara@gmail.com

Salam!

Lebih baru Lebih lama